Sebagai salah satu hal terpenting dalam sebuah produk, packaging rupanya memiliki fungsi ganda secara sekaligus Bukan hanya ditinjau sebagai aspek pelindung, namun kemasan juga dapat berubah menjadi sarana utama dalam aspek pemasaran produk kamu, lho! Contohnya adalah hardbox yang biasa dimanfaatkan sebagai kotak kado. Secara umum, sengaja didesain dalam beragam ukuran dengan bentuk kotak atau balok menggunakan kertas tebal berkualitas agar terkesan lebih kuat dan kokoh. Nah, pada artikel ini akan dijelaskan lebih rinci terkait dengan packaging hardbox. Yuk, simak bersama selengkapnya dalam ulasan berikut!
Apa Itu Hardbox
Lebih dikenal secara luas dengan istilah rigid box, konsep hardbox sebenarnya mengacu kepada sebuah kotak kaku yang terbuat dari karton tebal atau bahan tahan lama lainnya. Tentu saja, karakter kemasan ini lebih mengarah kepada sifat yang tidak mudah rusak atau bengkok serta memiliki sisi-sisi yang solid. Sehingga ketika dipegang, kamu akan merasakan kesan kemasan yang kuat dan eksklusif. Secara otomatis, hardbox juga mampu melindungi barang yang ada di dalamnya dengan maksimal. Sekarang, packaging hardbox telah tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran dengan dukungan desain yang lebih fleksibel atau customize untuk dapat secara optimal menunjang persyaratan terlindunginya berbagai macam produk yang ada di pasaran. Jadi, ringkasnya hardbox adalah jenis kemasan yang terbuat dari bahan dasar kertas tebal, misalnya art paper, fancy paper, kappa board, matte paper, serta yellow board dan grey board yang cenderung memiliki sifat kaku dan tidak mudah rusak sehingga barang yang berada di dalamnya dapat terlindungi secara maksimal.
Bahan-Bahan Hardbox
Bahan kemasan ini biasanya menggunakan jenis kertas yang tebal dan berkualitas. Berikut beberapa contoh bahan dasar hardbox yang akan dijelaskan dalam uraian di bawah ini.
1. Art Paper
Kertas jenis ini mempunyai kedua permukaan yang berwarna putih dengan tekstur licin serta mengkilap. Bahan ini umumnya digunakan sebagai penutup lapisan luar maupun dalam dari sebuah hardbox. Dengan karakter kertas yang tidak terlalu tebal namun tetap dapat dicetak dengan custom design, membuat art paper sering dijadikan sebagai pilihan utama dalam aspek pelapis hardbox. Agar lebih maksimal hasilnya, kamu juga dapat menambahkan laminasi doff maupun glossy pada jenis bahan kertas tersebut.
2. Kertas Fancy
Disamping menggunakan art paper, kamu juga dapat menggunakan kertas fancy sebagai pelapis hardbox. Jenis fancy paper yang paling sering digunakan ialah RCP, wibalin, jasmine serta kertas fedrigoni. Selaras dengan namanya, bahan ini memang terkesan lebih premium dan mewah dengan beragam pilihan motif dan tekstur. Bukan hanya itu, kamu juga dapat mempercantik kemasan dengan melakukan finishing hot stamp foil dan menambahkan efek emboss/ deboss agar semakin terkesan eksklusif.
3. Yellow Board dan Grey Board
Bahan yellow board memiliki ciri berwarna kuning kecoklatan, ringan, tebal, serta bertekstur lembut dan empuk. Kode ukuran jenis kertas tersebut berupa angka 20 – 50 dengan keterangan semakin kecil angkanya, maka akan semakin tebal kertasnya. Berbeda dengan yellow board, bahan grey board cenderung berwarna abu-abu gelap, bersifat kokoh dan tidak mudah rusak dengan range ketebalan yang berkisar antara 1 – 4 mm. Biasanya, grey board menggunakan kode nomor 40 – 45 dengan keterangan penting yakni jika semakin kecil nomornya, maka kertasnya akan semakin tebal. Di sisi lain, yellow board lebih mudah bergelombang jika berada pada kondisi yang lembab. Sehingga, pada proses pembuatan hardbox wajib diberikan tambahan lapisan kertas lain.
4. Matte Paper
Opsi lain sebagai cover pelapis dari packaging hardbox ialah matte paper. Jika art paper terkesan memiliki tekstur kertas yang licin dan glossy, maka matte paper ini lebih cenderung bertekstur kesat/ doff.
5. Kappa Board
Termasuk ke dalam produk impor, hal tersebutlah yang menjadikan bahan kertas ini menjadi lebih mahal harganya. Kappa board hadir dalam berbagai macam pilihan ketebalan yang berkisar antara 2 – 4 mm dengan tektur permukaan kertas yang halus dan tebal, berwarna abu-abu, tidak berbau, serta aman dan bebas zat kimia berbahaya sebab telah mempunyai sertifikasi khusus.
Finishing Hardbox
Tujuan packaging hardbox dirancang dengan teknik finishing yang berkualitas tinggi ialah untuk menaikkan daya tarik visualitas. Salah satunya adalah pilihan teknik emboss dan deboss yang sering diterapkan dalam desain kemasan. Yuk, ikuti penjelasannya dalam ulasan berikut!
1. Emboss
Merupakan salah satu jenis teknik finishing yang mampu memberikan efek timbul atau terkesan lebih tinggi pada permukaan kertas di bagian tertentu. Prosesnya diawali dengan membuat plat yang berbentuk jantan (bagian menonjol) serta betina (bagian cekung). Kemudian, posisi dari plat jantan serta betina tersebut ditukar dengan menekan kertas di antara keduanya menggunakan mesin sehingga terciptalah sensasi sentuhan efek timbul. Emboss sering digunakan untuk menonjolkan logo, teks, maupun elemen penting lainnya dalam sebuah desain produk termasuk packaging hardbox kamu.
2.Deboss
Berkebalikan dengan teknik yang sebelumnya dibahas, deboss terkesan menghasilkan efek desain yang cekung atau tenggelam. Proses teknik ini juga diawali dengan pembuatan dua jenis bentuk plat, yakni jantan (bagian menonjol) dan betina (bagian cekung). Namun, kertas yang akan dilakukan deboss biasanya akan diletakkan di antara kedua plat tersebut lalu ditekan dengan menggunakan mesin untuk menciptakan efek tenggelam atau tertanam ke dalam pada permukaan kertasnya. Tentu saja, teknik ini sangatlah cocok untuk memberikan kesan yang elegan dan mewah pada kemasan hardbox. Jika dibandingkan dengan emboss, teknik deboss membutuhkan biaya yang lebih murah, lho!
Fungsi Hardbox
Selain berfungsi sebagai wadah pelindung suatu produk, hardbox juga memiliki fungsi yang lain. Berikut ini beberapa fungsi penting hardbox yang wajib kamu ketahui!
1. Menunjukkan Karakter Produk sebagai Strategi “Branding Image”
Hardbox mampu menjadi kekuatan branding image dari suatu produk dalam proses pemasarannya. Hal ini sangat berguna dalam upaya menghadapi persaingan bisnis dengan perusahaan kompetitor yang jenis hasil produknya sama. Karena secara tidak langsung, kemasan dapat menciptakan ciri khas yang dapat mempengaruhi tampilan dari suatu produk sehingga lebih berpotensi untuk meningkatkan daya tarik pembeli.
2. Memberikan Sentuhan Eksklusif untuk Meningkatkan Customer Experience
Penggunaan packaging hardbox mampu menampilkan sentuhan premium dan eksklusif dari suatu produk. Selain terlihat kokoh karena menggunakan bahan yang tebal, keamanan produk juga menjadi lebih terjamin. Pengalaman pelanggan atau cutomer experience dalam membeli produk tersebut tentu akan meningkat, sebab nilai guna dan nilai estetika dari produk itu seimbang.
Kelebihan Hardbox
Penggunaan packaging hardbox banyak memiliki kelebihan. Simak ringkasannya dalam penjelasan berikut, ya!
1. Bahan Tebal serta Tersedia dalam Beragam Desain Ukuran dan Bentuk
Memiliki bahan yang tebal, sehingga kemasan menjadi lebih aman. Ketebalan bahan kemasan akan mempengaruhi tingkat proteksi dari benturan atau gangguan lainnya pada produk yang ada di dalamnya. Selain itu, hardbox juga tersedia dalam beragam desain bentuk dan ukuran di pasaran. Kamu juga dapat request custom untuk desain packaging hardbox yang sesuai dengan keinginanmu, lho!
2. Terkesan Kokoh dan Mewah
Disamping terlihat kokoh karena memiliki bahan yang tebal, produk yang ada di dalam hardbox juga terkesan lebih mewah dan elegan. Umumnya, kualitas produk yang dipasarkan menggunakan hardbox itu tinggi. Karena secara tidak langsung mencerminkan eksklusivitas dari produk itu sendiri. Apalagi, jika desain packaging hardbox memilih warna-warna yang classy, tentu akan semakin terpancar lebih kuat kesan “mahal”-nya.
3. Dapat Didaur Ulang dan Digunakan Kembali
Hardbox lebih ramah terhadap lingkungan sebab dapat didaur ulang dan digunakan kembali. Kamu dapat memanfaatkannya sebagai tempat untuk menyimpan buku, aksesoris, maupun perlengkapan lainnya. Bukan hanya itu, packaging hardbox juga bisa dijadikan wadah hadiah/ kado. Agar bentuk kemasan tetap bagus dan rapi, simpan dengan menggunakan pembungkus plastik di tempat yang aman.
Produk yang Cocok Menggunakan Packaging Hardbox
Packaging hardbox sangat cocok untuk dijadikan pembungkus berbagai macam produk, antara lain :
1. Barang Elektronik
Produk pertama ialah barang-barang elektronika, seperti contohnya laptop, televisi, blender, oven, kulkas, tablet, smartphone, dan masih banyak lagi. Hardbox dipilih, karena mampu memberikan keamanan perlindungan secara optimal untuk produk tersebut yang biasanya cenderung memiliki harga mahal.
2. Produk Kosmetik dan Personal Care
Selain itu, hardbox juga sering digunakan untuk mengemas produk kosmetik dan perawatan pribadi yang premium. Misalnya parfum, skincare, cosmetic set dan lain sebagainya. Tentunya, hal tersebut untuk memberikan nuansa elegan nan mewah pada produknya.
3. Food and Drink
Packaging hardbox juga sering digunakan untuk wadah produk makanan dan minuman khusus. Sebagai contoh botol anggur, cokelat, permen, dan lain-lain. Jadi, bukan hanya berperan sebagai pelindung produk, namun juga dapat dimanfaatkan sebagai kotak kado untuk acara-acara tertentu.
Demikian penjelasan terkait dengan packaging hardbox. Mulai dari pembahasan mengenai pengenalan definisi hingga jenis produk yang cocok untuk menggunakan kemasan ini. Semoga uraian di atas juga dapat menambah wawasan kamu, sehingga kamu menjadi lebih jeli dalam memilih kemasan produk yang tepat. Packaging hardbox berkualitas juga dapat kamu temukan dengan mudah di pakebox.co.id ya! Klik di sini untuk info lebih lanjut!
